Kamis, 13 Juli 2017

Apalagi kalau bukan cinta ? (kaum culun)

sebagai seorang manusia, aku yakin kalian semua pernah mengalaminya.
saat kamu adalah seorang remaja, hal ini adalah topik pembicaraan paling pertama.
apalagi kalau bukan cinta?
seakan akan mulutmu tidak berhenti mengatakan kata cinta, suka.
seakan akan orang orang akan menganggapmu culun kalau tidak membicarakan cinta.
menganggap?
oh rupanya mereka tidak menganggap.
mereka memang berfikir kaum culun adalah mereka mereka yang tidak mengenal cinta.

sangat sulit memang, saat kau menulis tulisan ini dan kau adalah salah satu dari kaum culun itu.
tapi tidak ada yang perlu disesalkan. berbanggalah wahai kalian kaum culun di luar sana.
setidaknya kalian tidak harus menangis, merengek dan mengemis pada orang tua kalian,
semua itu hanya untuk memuaskan satu orang yang mereka pikir akan ada disaat susah nanti.
setidaknya kalian bisa menikmati hidup tanpa harus memikirkan orang lain.
masih banyak setidaknya setidaknya lainya di luar sana yang bisa kau nikmati.

kaum terhina, kaum terkuper, kaum yang tidak layak dipandang.
jika cinta memang cinta, dia akan datang padamu.
cinta tidak akan peduli biarpun kau adalah kaum culun.
namun cinta tidak akan melihat itu semua.
cinta akan memeluk tubuh gendutmu dengan erat.
cinta akan menyisir rambutmu yang keriting dan gimbal.
cinta akan mendorong kursi rodamu kemanapun kau mau.
cinta akan merawatmu saat orang tuamu dibakar nanti.
tenanglah, cinta akan datang padamu.

teruntuk kaum culun, ingatlah.
ini adalah hidup.
berjalanlah.
jalani apa yang ada di depan mata.
hindari berlari. apalagi mengejar.
karena hidup adalah sebuah perjalan.
bukan pelarian.

ini bukan puisi. ini adalah curahan hati kaum yang dibicarakan diatas.